Paluta | BGlobal : Sutan Hakim Hamonangan Harahap (SHH),yang merupakan salah seorang tokoh penting poparan Namora Tuan Cende telah resmi menutup pada tanggal 27kemarin dan sekaligus memberikan kata sambutan dan didampingi calon bupati H.Obon Harahap dari paslon horas no 1 kepada media ini pada jumat (01/10)
Sutan Hakim Hamonangan Harahap menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya dengan baik Turnamen Sepak Bola Piala Namora Tuan Sende Cup II,sekaligus menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang berkontribusi.
Sutan juga memberikan penghargaan yang tinggi kepada H.Obon Harahap yang menurutnya merupakan salah satu tokoh yang concern dalam memberikan perhatian kepada olah raga di Paluta.
atas perhatian H.Obon terhadap olah raga,maka Sutan mewakili tokoh Poparan Namora Tuan Cende menyampaikan solidnya dukungan masyarakat popparan Namora Tuan Cende terhadap paslon HORAS ini pada Pilkada Paluta November tahun ini ujar lagi.
Kakas Harahap sebagai Ketua Tim Pemenangan paslon HORAS menyampaikan sangat terkejut ketika tiba-tiba memerintahkan seluruh barisan Kahanggi,Mora,Anak Boru serta Pisang raut Harahap Cende untuk memberikan dukungan langsung sekaligus pemberian sumbangan Perjuangan melalui "Pege-pege" Uang yang terkumpul saat itu Rp.1.283.000-,lansung di serahkan kepada H.Obon Harahap sebagai wujud dukungan yang tulus kepada perjuangan paslon HORAS ini
Menurut Kakas Harahap lagi saat itu Sutan mengatakan kepada Haji Obon:
"Janganlah pandang jumlahnya namun pandanglah niat tulus dan komitmen kami bahwa Harahap Cende serta seluruh masyarakat Siopuk mendukung perjuangan pasangan HORAS semoga Sumbangan yang terkumpul memberikan Keberkahan.
Lebih jauh menurut Sutan ,tradisi Marpege-pege ini sebenarnya merupakan salah satu implementasi dari Kearifan Lokal di Paluta ini yang telah lama ada
karena itu Sutan juga memberikan hormat dan penghargaan yang tinggi kepada masyarakat Sihopuk atas terobosan mulia tersebut yang dinilainya sebagai upaya menghidupkan kembali kearifan lokal yang dijunjung tinggi masyarakat Paluta sejak sedia kala.
saat dikonfirmasi kepada salah seorang Pengamat Sosial dan Politik Islam UINSU yang kebetulan berasal dari Paluta Dr. Salahuddin Harahap,MA,ia mengaku kaget sekaligus bangga dengan kegiatan "Marpege-Pege" Ini yang diinisiasi masyarakat Sihopuk tepatnya poparan Namora Tuan Cende yang dimotori Sutan.
Salahuddin menyatakan,sekiranya saja acara dimaksud dapat ditularkan kepada berbagai desa sehingga menjadi menjadi tradisi baru masyarakat Paluta,tentu akan sangat inspiratif dan akan menjadi contoh bagi masyarakat lain,sebagai salah satu model praktik politik berbasis kearifan lokal dan budaya Nusantara. (Umar Seno).